cover
Contact Name
maesaroh
Contact Email
maesarohskm@gmail.com
Phone
+62231-635747
Journal Mail Official
office@akperbuntetpesantren.ac.id
Editorial Address
Jl. Buntet Pesantren Cirebon
Location
Kab. cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
AKPER Buntet Pesantren Cirebon
ISSN : 25793837     EISSN : 28078675     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmiah yang diperuntukan bagi tulisan dosen di lingkungan akper buntet pesanren cirebon yang secara khusus membahas bidang keperawatan
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Akper Buntet Pesantren Cirebon" : 5 Documents clear
Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Tn. M Dengan Gangguan Anemia Pada Ny.T Di Desa Cipeujeuh Wetan Di Wilayah Kerja Puskesmas Sindanglaut Kec. Lemahabang Kab. Cirebon Ayu fatimah; Lilis Yuliarsih
Jurnal Akper Buntet: Jurnal Ilmiah Akper Buntet Pesantren Cirebon Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Akper Buntet Pesantren Cirebon
Publisher : Akademik Keperawatan Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.177 KB)

Abstract

Anemia adalah kondisi dimana berkurangnya sel darah merah (eritrosit) dalam sirkulasi darah atau massa hemoglobin sehingga tidak mampu memenuhi fungsi sebagai pembawa oksigen ke seluruh jaringan, Prevalensi anemia yang setiap tahun meningkat di negara yang berkembang tingginya prevalansi kasus dan akibat lanjutan yang terjadi merupakan hal pokok yang melatar belakangi penulis mengambil judul laporan study kasus anemia pada Ny.T dengan gangguan anemia akibat kurang nya zat besi dan asamfolat.Tujuan penulisan laporan studi kasus ini adalah agar penulis mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada Ny.T dengan memberikan pelayanan kesehatan yang bersifat komprehensif, melalui 5 tahap yaitu pengkajian, diagnose keperawatan,perencanaan,implementasi,dan evaluasi.Metode penulisan yang penulis gunakan adalah metode deskriptif berbentuk laporan studikasus dengan teknik pengumpulan data yaitu menggunakan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, studi dokumentasi, dan studi literatur. Masalah keperawatan yang muncul pada kasus adalah TD: 90/80mm Hg, Hb: 8Mg/dl, klienter lihat lemas dan bibir terlihat pucat, mataanemis. Ny.T mengatakan sering pusing,mudah ngantuk,nafsu makan menurun porsi makan ¼ porsi, tidak ada masalah pada pola istirahat,belum tahu tentang penyakit anemia dan cara perawatannya,klian juga mengatakan tidak tau nutrisi yang baik bagi penderita anemia,klien tidak melakukan pemeriksaan rutin. Kesimpulan yang penulis ambil yakni,bahwa pencapaian hasil optimal dari tujuan di atas dapat dicapai apabila kita melaksanakan proses keperawatan secara komprehensif yang meliputi aspek bio-psiko-sosio dan spiritual serta ditunjang oleh adanya kerjasama dengan klien,keluarga klien dan tenaga medis lainnya  
Asuhan Keperawatan pada An. N Usia Sekolah dengan Demam Berdarah Dengue Derajat I di Ruang Kemuning Rsud Gunung Jati Cirebon Silva Rebica Agustin; Wahyu Hartini
Jurnal Akper Buntet: Jurnal Ilmiah Akper Buntet Pesantren Cirebon Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Akper Buntet Pesantren Cirebon
Publisher : Akademik Keperawatan Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.094 KB)

Abstract

Demam berdarah dengue adalah penyakit yang menyerang anak dan orang dewasa yang disebabkan oleh virus (artropod born virus) dengan manifestasi berupa demam akut, perdarahan, nyeri otot dan sendi. Angka penderita demam berdarah dengue dijawa barat pada awal tahun 2020 melonjak drastis sehingga penulis melakukan penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan studi kasus untuk mengetahui karakteristik klien dengan demam berdarah dengue melalui metode anamnesa, observasi, pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan literatur pada tahap pengkajian sampai dengan evaluasi dengan judul asuhan keperawatan pada An.N usia sekolah dengan demam berdarah dengue derajat I diruang kemuning RSD Gunung jati Cirebon yang bertujuan untuk melaksanakan asuhan keperawatan pada klien secara langsung dan komprehensif meliputi aspek bio-psiko-sosial dan spiritual dengan pendekatan proses keperawatan sehingga mampu menemukan beberapa masalah keperawatan yang dialami An. N yaitu resiko syok, peningkatan suhu tubuh dan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi sampai satu masalah keperawatan tersebut teratasi dan dua masalah keperawatan teratasi sebagian pada saat akhir pemberian asuhan keperawatan sehingga ada tindakan keperawatan yang perlu didelegasikan kepada perawat ruangan dan keluarga untuk melaksanakannya dirumah.
Asuhan Keperawatan Pada Ny. S Dengan Gangguan Sistem Pengindraan Akibat Ulkus Sinistra Kornea Di Ruang Viii Mawar Rumah Sakit Umum Daerah Gunung Jati Cirebon Maesaroh Maesaroh; Dwi Rahmah Murniati
Jurnal Akper Buntet: Jurnal Ilmiah Akper Buntet Pesantren Cirebon Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Akper Buntet Pesantren Cirebon
Publisher : Akademik Keperawatan Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (170.37 KB)

Abstract

Ulkus kornea adalah permukaan kornea yang hilang dikarenakan trauma, infeksi, autoimun atau kelaian saraf mata. Dengan adanya infiltrat supuratif berserta defek yang mengakibatkan kematian jaringan kornea. Ulkus kornea disebabkan oleh berbagai macam jamur, bakteri, mikroorganisme lain atau disebabkan trauma, autoimun dan kelainan saraf. Tingginya prevalansi kasus dan akibat lanjutan yang terjadi merupakan hal pokok yang melatarbelakangi penulis mengambil judul karya tulis ilmiah pada Ny. S dengan gangguan sistem pengindraan akibat ulkus kornea. Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah agar penulis mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada Ny. S dengan memberikan pelayanan kesehatan yang bersifat komprehensif, melalui 5 tahap yaitu pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Metode penulisan yang penulis gunakan adalah metode deskriptif berbentuk karya tulis ilmiah dengan teknik pengumpulan data yaitu menggunakan teknik komunikasi efektif, observasi, pemeriksaan fisik, studi dokumentasi, dan studi literatur. Masalah keperawatan yang muncul pada kasus adalah perubahan persepsi sensori: visual, potensial terjadinya perluasan infeksi, dan risiko terhadap cedera. Kesimpulan yang penulis ambil yakni, bahwa pencapaian hasil optimal dari tujuan diatas dapat dicapai apabila kita melaksanakan proses keperawatan secara komprehensif yang meliputi aspek bio-psiko-sosio dan spiritual serta ditunjang oleh adanya kerjasama dengan klien, keluarga klien dan tenaga medis lainnya
Hubungan Faktor Usia Dan Paritas Ibu Dengan Derajat Asfiksia Di Ruang Perinatologi Rumah Sakit Sumber Kasih Cirebon Nur Iik
Jurnal Akper Buntet: Jurnal Ilmiah Akper Buntet Pesantren Cirebon Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Akper Buntet Pesantren Cirebon
Publisher : Akademik Keperawatan Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.974 KB)

Abstract

Semakin berat derajat asfiksia maka semakin besar peluang terjadinya kematian pada bayi baru lahir. Selain kematian, asfiksia neonatorum juga dapat menimbulkan berbagai dampak bagi bayi. Faktor risiko kejadian asfiksia diantaranya adalah faktor usia beresiko ibu saat melahirkan dan paritas yang tinggi yang dapat menyebabkan terjadinya penyulit kehamilan dan persalinan. Berdasarkan studi pendahuluan 2019 diperoleh data rumah sakit sumber kasih kota cirebon merupakan penyumbang terbanyak asfiksia di kota cirebon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan faktor usia dan paritas ibu dengan derajat asfiksia di ruang perinatologi rumah sakit sumber kasih cirebon. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi baru lahir dengan diagnosa asfiksia yang telah dirawat di rumah sakit sumber kasih cirebon pada tahun 2019 sebanyak 51 kasus asfiksia neonatorum. Jumlah sampel 51 responden (total sampling). Sebagian besar ibu tergolong ke dalam kategori umur beresiko (<20 thn dan >35 tahun). Sebagian besar ibu tergolong ke dalam kategori paritas beresiko. Lebih dari separuhnya bayi lahir dengan derajat asfiksia sedang. Ada pengaruh yang signifikan antara usia ibu dengan dengan derajat asfiksia di ruang perinatologi rumah sakit sumber kasih cirebon, yang dibuktikan dengan nilai p value=0,000. Ada pengaruh yang signifikan antara tingkat paritas ibu dengan dengan derajat asfiksia di ruang perinatologi rumah sakit sumber kasih cirebon, yang dibuktikan dengan nilai p value=0,001.
Asuhan Keperawatan Pada Ny. M Dengan P1a0 Post Partum Sectio Caesarea Atas Indikasi Presentasi Bokong Hari Ke-1 Di Ruang Melati Rsud Gunung Jati Kota Cirebon Septia Nur Istiqomah; Eni Haryati
Jurnal Akper Buntet: Jurnal Ilmiah Akper Buntet Pesantren Cirebon Vol. 4 No. 2 (2020): Jurnal Akper Buntet Pesantren Cirebon
Publisher : Akademik Keperawatan Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.676 KB)

Abstract

Presentasi bokong merupakan suatu letak keadaan dimana janin terletak memanjang dengan kepala difundus uteri dan bokong berada dibagian bawah kavum uteri. Berdasarkan kematian perinatal langsung yang disebabkan karena persalinan presentasi bokong memiliki resiko yang lebih besar atau lebih tinggi 4-5 kali dibanding presentasi kepala. Maka perlu dilakukan tindakan asuhan keperawatan yang lebih intensif dan komprehensif sehingga ini sangat penting untuk diperhatikan guna menurunkan angka kematian ibu dan prenatal. Tujuan dan karya tulis ilmiah ini adalah mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada Ny, M dengan P1A0 post partum sectio caesarea dengan indikasi presentasi bokong secara komprehensif meliputi aspek bio, psiko, sosial, spiritual dangan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Metode penulisan yang digunakan adalah deskriptif yang berbentuk studi kasus. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah melalui pendekatan proses keperawatan pada klien secara komprehensif, dengan menggunakan teknik komunikasi efektif, observasi, pemeriksaan fisik, studi kepustakaan dan studi dokumentasi. Adapun masalah yang muncul pada kasus post partum sectio caesarea dengan indikasi presentasi bokong adalah gangguan rasa nyaman nyeri, resiko tinggi infeksi, gangguan imobilisasi fisik, Kurang pengetahuan tentang perawatan payudara. Diharapkan untuk NY. M dan keluarga dapat mengaplikasikan perawatan di RS untuk diterapkan di rumah, dan juga klien dapat menjaga kesehatannya, bisa menjaga kebersihan dan perawatan luka sectio caesarea yang baik dengan menjaga kesterilannya sehingga tidak terjadi infeksi atau komplikasi yang lain. Dan ketika nyeri lakukan manajemen nyeri yang sudah diajarkan dengan baik dan benar agar mengurangi rasa nyeri tersebut. Serta melakukan perawatan perawatan payudara dengan teknik brast care dengan baik dan benar agar ASI ibu tetap lancar tidak ada hambatan. Selain itu diharapkan agar klien dapat melaksanakan asuhan keperawatan secara mandiri, dan untuk pihak keluarga dapat menyikapi dengan tenang dan penuh kasih sayang serta berikan motivasi kepada klien untuk membantu proses penyembuhannya.

Page 1 of 1 | Total Record : 5